kupandang lekat - lekat,, sebuah jeruk yang berdiri manis di atas meja kerjaku (hihihi,, pdhl aku blm kerja-red 
 . Ntah mengapa aku suka sekali dengan buah ini.. bukan karena sugesti komik yang ada penulis komik nya suka ngeletakin jeruk di atas kepala nya baru bisa dapet inspirasi.. umm.. kurasa apa yang komikus itu dan aku rasa sama..
 rasa kalo kami sama-sama suka jeruk^^. Ntah lah tapi jeruk itu cuma mau aku jadikan pajangan, bukan buat di makan 
 (padahal itu jeruk beneran,,)
seketika aku terdiam.. memandangnya membuatku teringat akan DIA, ALLAH azza wajalla
ALLAH,, ku tak bisa berkata - kata,,
tapi aku merasa ini teguran dari Mu, aku tau engkau Zat yang paling pencemburu,, maafkan diri yang sedang futur,,
seketika aku terdiam.. memandangnya membuatku teringat akan DIA, ALLAH azza wajalla
ALLAH,, ku tak bisa berkata - kata,,
tapi aku merasa ini teguran dari Mu, aku tau engkau Zat yang paling pencemburu,, maafkan diri yang sedang futur,,
 I'm not alone,, aku punya ALLAH,,
dan aku masih ingin terus mengemis kasih pada NYA...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar