Pernah nggak denger pak ustad bilang, barang siapa melancarkan rejeki seseorang maka rejeki nya akan di lancarkan....?
ternyata benar.. korelasi rejeki dalam kehidupan itu ternyata saling bersangkut paut...
ketika seorang karyawan merasa jengkel karena tidak diperlakukan dengan adil, terutama dalam hal pembagian honor,,
maka hal ini akan berdampak terhadap kinerja nya (manusiawi dan sifat kebanyakan manusia).
semata bukan karena dia money oriented, tetapi karena dia lupa akan ajaran agama dan pekerti yang pernah di ajarkan semasa di bangku sekolah (saya juga sering lupa dan khilaf---lagi2 manusiawi)
Bos hitung - hitungan, biasa nya keadaan ekonomi nya juga tidak baik. Banyak hutang, dan harus membayar tagihan sana sini. Bagi nya jalan terbaik adalah dengan mendzolimi hak karyawan.
ATAU...
karena si karyawan, dianggap tidak lagi bermanfaat untuk kelangsungan pohon uang nya. Kemudian munculah kedzoliman dimana- mana.
Padahal, meningkatkan happiness karyawan, bahkan di detik - detik terakhir ia bekerja terbukti bisa meningkatkan pendapatan dan rejeki perusahaan. Contoh nya, dengan meningkatkan happiness karyawan, image yang dia kenang juga yang baik2. pun ketika dia tidak lagi bekerja untuk perusahaan itu, dia akan terus mengenang dan ketika ada hal2 yang berkaitan dengan business di bidang perusahaan.. maka alam bawah sadar nya akan merekomendasikan perusahaan tersebut.
Percaya atau tidak..
rejeki itu berkolerasi...
ikhlaskan,, bekerjalah dengan penuh cinta
dan semata - mata karena nya
semoga apa- apa yang kita usahakan berujung indah
semoga Allah mengampuni dosa-dosa, kelalaian, dan kealfaan kita
